Kampung Kembang Desa Ledug

Mayoritas penduduk Desa Ledug, khususnya di wilayah RT 04 dan 05 memiliki profesi sebagai petani tanaman hias dan bunga, sehingga kampung ini kemudian lebih dikenal dengan sebutan Kampung Bunga. Kampung ini memiliki potensi yang sangat besar untuk dikembangkan sebagai destinasi wisata desa. Setiap rumah yang ada dikampung ini menjajakan tanaman hias di halaman rumah masing-masing yang dijual dengan harga yang relative lebih murah dari tempat lainnya. Beragam tanaman hias yang dijual seperti janda bolong, monstera, alocasia, aglaonema, calathea, begonia, kadaka, caladium, sikas, dan lain-lain.

     Kelurahan Ledug  Kecamatan Prigen , berada di wilayah Selatan Kabupaten Pasuruan.Dalam kondisi dan letak geografisnya. Kelurahan Ledug  hampir berbatasan langsung dengan Desa/kelurahan yang sudah mempunyai potensi wisata yang sudah di kenal, antara lain wilayah barat berbatasan dengan Wisata Tretes yang terkenal dengan wisata Air Terjun Kakek Bodoh dan sudah berdiri banyak Hotel dan Villa di sana , Wilayah Timur Berbatasan dengan Desa Jatiarjo yang terkenal dengan wisata Taman Safari Indonesia II, Wilayah Utara dekat dengan Wisata Taman Dayu , dan Pemandian Duren Sewu.

        Secara Umum Masyarakat Kelurahan Ledug kecamatan Prigen, bermata pencaharian petani Bunga Hias/Holtikultura, hampir 70 % penduduk di sana sebagai Petani Bunga. Karena memang cocok dengan suasana alam yang berada di daerah pegunungan, dengan di dukung  suhu udara yang sejuk.

Namun sayangnya, kebanyakan yang membeli tanaman hias di kampung ini bukan para wisatawan yang berkunjung di kawasan wisata Prigen, tetapi justru para tengkulak tanaman hias yang membeli dengan harga yang sangat murah sehingga keuntungan yang didapat oleh warga kampung bunga ini juga relatif kecil. Padahal para tengkulak ini kemudian menjual tanaman hias ini ke kota-kota besar seperti Malang, Batu, Kediri, Sidoarjo, Surabaya dan sekitarnya dengan harga yang cukup tinggi.

       

Sejumlah kendaraan roda empat dengan pelat nomor selain N banyak parkir di kawasan setempat. Tanaman hias saat ini lagi ngetren, permintaan pasar meningkat. Pembeli pun ramai berdatangan dan membeli bunga hias di outlet bunga Ledug. Harganya pun bervariatif. Tergantung jenis sekaligus ukurannya. Saat lagi ngetren seperti sekarang ini, harganya pun ikut terkerek. Paling murah di kisaran Rp 50-100 ribu. Ada pula yang harganya tembus hingga jutaan. Beberapa pengunjung juga menuturkan bahwa suka mengoleksi tanaman tanaman hias untuk mempercantik taman atau halaman rumahnya.